Romeo 4R1A : Si Tengil yang Super Jenius
Hai-hai, temans. Lama saya tak mengisi blog buku ini ya.
Hehe. Udah jarang baca buku juga, terakhir kali baca novelnya Orizuka yang
berjudul The Cronicles of Audy seri ke-4.
Sebagai postingan One Day One Post, kali ini saya bakalan ulas tentang
tokoh fiksi favorit yang menginspirasi.
Di seri The Cronicles of Audy ini saya paling suka sama Romeo.
Di antara
tokoh lainnya dia yang paling lucu, ajaib dan menurut saya punya karakter unik.
Pertama kali baca seri ini saya ngebayangin kalo Romeo itu rambutnya gondrong
trus dikuncir di belakang. Agak-agak keliatan nyebelin, tapi dia yang
paling tulus dengan siapa pun bahkan sama Audy yang sebenarnya adalah orang
asing baginya.
Meski ternyata diketahui punya masalah berat karena suatu hal,
Romeo ini yang paling seneng bikin suasana jadi lebih ceria. Awalnya saya sebel
banget sama tokoh ini karena tingkahnya yang sotoy. Ternyata dia punya maksud
dibalik itu semua. Dan yang paling bikin saya salut adalah kecanggihannya dalam
urusan cerdas. Dia bukan cerdas lagi tapi jenius, bo. Summa cumlaude untuk
jurusan IT kan keren banget. Duh, mba Orizuka nih paling pinter bikin tokoh
yang lovable deh. :D
Di dunia novel, Orizuka bisa saja membuat tokoh ini jadi
sefiksi mungkin, tapi di dunia nyata orang seperti ini memang ada. Kalau
pinternya emang bawaan dari lahir, biasanya emang susah untuk dianggap orang
biasa saja. Yang bikin saya terinspirasi adalah ketika Romeo tahu bahwa
keluarganya bakalan terpisah karena Rex diterima kuliah di luar negeri dengan
beasiswa, dia justru bikin suasana sebelum adegan perpisahan jadi lebih terasa
kekeluargaannya kayak waktu bikin acara pasca sidang skripsinya Audy. Hihi.
Romeo yang tengil juga bisa serius soal keluarga inilah yang bikin Audy, Rex
Rafael dan Regan akhirnya tahu bahwa keluarga memang tak tergantikan oleh apa
pun.
Saya mengikuti jalan
cerita novel karya Orizuka ini mulai dari seri pertamanya hingga seri keempat.
Deskripsi tokohnya membuat pembaca ingin mengikuti alurnya hingga akhir. Bahkan
ada banyak kejutan yang terjadi di cerita seperti saat Romeo dan Missy akhirnya
bisa dekat juga. Aakk, ini anak bikin saya penasaran banget kayak apa ya kira-kira
wajah Romeo kalo novel ini difilmkan? Mungkin kayak Vinno G Bastian. Haha. Saya
keinget adegan paling fenomenal yaitu pas Romeo nangis karena kepergok pengin
nunjukin bahwa dia sayang banget sama adiknya, Rex. Rex yang paling rapuh
karena gampang sakit asma, bikin Romeo khawatir. Kalau Romeo ada di kehidupan
nyata, mungkin bakalan seru kali ya. :D Kalau kamu, siapa tokoh fiksi
favoritmu?
Wah, saya asing dengan tokoh ini.
BalasHapusbaru tahu setelah baca disini Mbak, hehe...