Judul : Dongeng Karakter Positif PAUD : Permintaan Rara Jonggrang
Penulis : Heru Kurniawan & Umi Khomsiyatun
Penerbit : BIP
Terbit : edisi digital, 2022
Tebal : 52 hlm
Genre : buku anak
ISBN : 9786230406478
Rating buku : 5 🌟
Baca ebook di @gramediadigital
📚 Sinopsis Buku :
Bandung Bondowoso sangat sedih karena merindukan Rara Jonggrang. Dia menangis sampai tertidur di sebelah arca Rara Jonggrang. Di dalam mimpinya, Rara Jonggrang mempunyai permintaan yang harus dilakukan oleh Bandung Bondowoso. Permintaan apakah itu?
🍓🍓🍓
Dongeng Karakter Positif Anak: Permintaan Rara Jonggrang merupakan adaptasi dari cerita rakyat (folklore) Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso. Cerita ini cocok untuk dibaca anak pembaca pemula (early reader) karena jumlah teksnya yang telah disesuaikan.
❤️❤️❤️
Review Buku :
Dongeng ini lanjutan dari kisah Roro Jonggrang yang dikutuk jadi arca.
Dulu, Roro Jonggrang minta pada Bandung Bondowoso agar dibuatkan 1000 candi yang harus selesai sebelum matahari terbit. Namun karena dia menolak lamaran lelaki itu, ia memakai tipu muslihat agar matahari dianggap sudah terbit dengan menumbuk lesung dan membuat pasukan jin kalang kabut.
Di dongeng kali ini, Roro Jonggrang datang ke dalam mimpi lelaki itu dan meminta 2 permintaan lagi.
Pertama, Bandung Bondowoso harus menumbuk padi hingga 40 hari dan membagikan beras itu kepada rakyat.
Lalu kedua, menabuhkan musik dari suara lesung yang ditumbuk yang merupakan musik kesukaan Roro Jonggrang.
Semua itu dilakukannya demi bisa melihat Roro Jonggrang hidup lagi.
Apakah impiannya akan terwujud?
✅️ Menurutku :
Dongengnya asyik nih. Berasa ada extra chapter dari dongeng aslinya. Wehehe.
Di sini interaksi Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso sweet banget. Berasa mereka tuh sebenernya saling suka, tapi takdir tak bisa diubah.
Etapi, agak horor juga ya kalo liat arca balik jadi manusia. Haha. Untung dia cuma hantu ajaa. 😆
Yang aneh tentu saja keinginan Bandung Bondowoso yang kekeuh pengin menghidupkan lagi Roro Jonggrang. Padahal udah jelas-jelas, arca itu udah jadi batu.
Ibarat, udah jadi bubur, nggak bisa balik jadi nasi lagi. Yakalii 🥲 Fiuuh.
Tapi, diliat-liat Bandung Bondowoso ini emang bucinnya minta ampun. Bucin to the bone. Wkwk
Yaudahlah yaa, biarkanlah dia dengan penyesalannya yang tanpa akhir ituuh. huuhu 😮💨
Kalau menurutmu gimana? Perlu nggak sih bikin cerita extra part dari dongeng tempo dulu?
Rating buku : 5 🌟
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih sudah berkunjung ya. ^_^