Langsung ke konten utama

[Resensi Buku Anak] Dongeng Animasi 3D - Kate Si Pemecah Kacang


 

Judul Buku : Dongeng Animasi 3D - Kate Si Pemecah Kacang

Judul asli : Animated Fairy Tales of The World II - Kate Crackernut

Penulis : Kyowoon Korea 

Penerbit : Bhuana Ilmu Populer (BIP)

Terbit : Cetakan Pertama, 2017

Tebal: 60 halaman

Genre : pictorial book (buku anak)

ISBN : 978-602-394-864-2

Rating Buku : 4/5 🌟

Baca ebook di aplikasi Ipusnas


❤❤❤


Sinopsis Buku Dongeng Animasi 3D - Kate Si Pemecah Kacang: 


Pada zaman dahulu kala, hidup seorang Raja yang memiliki anak perempuan bernama Anne. Raja itu menikah dengan seorang Ratu yang memiliki seorang anak perempuan bernama Kate. 


Sang Ratu tidak senang dengan Putri Anne yang lebih cantik dibandingkan putri kandungnya. Ratu lalu menghancurkan paras cantik Putri Anne. 


Putri Kate sedih dan ingin mengembalikan wajah cantik saudara tirinya yang ia sayangi itu. Berhasilkah Kate melakukannya?


❤❤❤


[Review Buku Anak] Dongeng Animasi 3D - Kate Si Pemecah Kacang: 


Dalam buku anak dongeng animasi 3D Kate si Pemecah Kacang, dikisahkan ada seorang Raja yang memiliki anak perempuan bernama Anne. Raja itu menikah lagi dengan seorang Ratu yang memiliki seorang anak perempuan bernama Kate.  Jadi, kini Raja memiliki dua anak perempuan. Kate dan Anne sangat akur dan menjadi sahabat. 

Namun, ada masalah besar yang menghadang. Sang Ratu merasa tidak senang dengan Putri Anne yang lebih cantik dibandingkan putri kandungnya. Lalu, Ratu ingin menghancurkan paras cantik Putri Anne. 

Anehnya, kedua putrinya sama-sama bersahabat dan akur. Hanya karena iri dengki saja Ratu menjadi tidak suka dengan anak tirinya.

Suatu hari, Ratu meminta Kate ke sebuah tempat untuk mengambil bahan makanan. Ternyata, ratu ingin memberi sihir pada Kate. Namun, Kate tidak terkena sihir itu karena ia sempat memakan makanan yang ia bawa dari rumah. 

Hingga suatu hari, sihir itu justru mengenai saudara tirinya yaitu Anne. Putri Anne menjadi buruk rupa karena kepalanya berubah jadi domba.

Putri Kate sedih dan ingin mengembalikan wajah cantik saudara tirinya yang ia sayangi itu. Putri Kate membawa pergi Putri Anne yang wajahnya berubah jadi domba dari istana hingga ke sebuah kastil. 

Di kastil tersebut, Kate bertugas sebagai pelayan yang merawat pangeran sakit. 

Kalau kau mau menjaga Pangeran Kedua semalaman, aku akan memberimu imbalan yang sangat besar. (Hlm. 19)

Di malam hari, Kate mengalami hal yang di luar dugaan. Ia melihat pangeran menghilang dari istana saat malam hari dan bertemu para peri.


Ajaibnya, Kate berhasil mengetahui cara mengembalikan wajah Putri Anne dan cara menyembuhkan penyakit pangeran saat berasa di pesta dansa peri. Kate berhasil melakukannya karena dia sangat pemberani dan cerdik.

Menurut saya : 


Dongeng animasi 3D Kate Si Pemecah Kacang ditulis ulang oleh Kyowon Editorial Department yang merupakan tim penerbit dari Seoul, Korea Selatan. Dongeng aslinya ditulis oleh Joseph Jacobs pada tahun 1890 di Inggris.

Untuk buku anak ini yang edisi bahasa Indonesia sudah dialih bahasakan oleh Widya Hastuti Shiwie. Dongeng anak ini memiliki judul asli Animated Fairy Tales of the World II : Kate Crackernut. 

Awal saya membacanya, saya agak bingung bagaimana cara Kate menyelesaikan masalahnya. Ternyata, Kate ikut pangeran masuk ke dunia sihir saat malam tiba hingga sebelum fajar. Pangeran akan kembali sebelum matahari terbit. 

Namun, ada hal yang bikin saya heran yaitu kebiasaan pangeran yang tidak bisa berhenti berdansa setelah masuk ruangan rahasia. Entah kenapa ini mengingatkan saya dengan Dawuh Badarawuhi di film KKN di Desa Penari. Orang yang terkena ilmu sihir akan menari hingga pagi, bahkan tidak merasakan kelelahan.

Yang bikin heran itu karena Kate ikut menyelinap bersama pangeran. Ia ada di belakang pangeran, ikut menunggang kuda milik pangeran, artinya Kate dan Pangeran naik kuda bersamaan. 

Hmm.... Tapi kenapa seolah Kate ini tidak ketahuan oleh para peri? Apakah wujud Kate menjadi kasat mata? Padahal saat Kate masuk ruang rahasia itu juga bersama-sama dengan Pangeran. 🤔




Trus, yang agak aneh lagi adalah karena hubungan Kate dan saudara tirinya baik-baik saja. Tapi, ibu tirinya yang malah jahat, berbeda dengan kisah Cinderella di mana saudara tiri Cinderella juga ikutan jahat seperti ibunya. 

Jadi, si saudara tiri kena sihir akibat ulah ibunya sendiri. Sungguh malang sekali punya ibu yang jahatnya minta ampun. Huhu

Kisah dongeng Kate si Pemecah Kacang ini memiliki ending yang bahagia. Namun, ada hal yang masih jadi pertanyaan yaitu apa alasan Kate memecah kacang, selain sebagai cara mengelabui orang lain agar terlihat ia sehari semalam ada di ruangan kamar menunggu Pangeran siuman?

Apakah ada yang tau jawabannya? Ini saya masih penasaran kenapa nama dongengnya Kate si pemecah kacang. Hehe


Hikmah dongeng Kate si Pemecah Kacang:


1. Tidak boleh iri dan dengki dengan apa yang dimiliki orang lain, baik kecantikan, kepintaran, harta, tahta dan lainnya. 

2. Kecantikan yang sebenarnya datang dari hati yang tulus dan mau memaafkan kesalahan orang lain.

3. Berani untuk menyelesaikan masalah meskipun banyak halangan dan rintangan yang datang.

4. Sayang pada saudara tak mengenal asal keturunan, karena meskipun saudara tiri tetaplah saudara dalam satu keluarga, jadi harus saling menjaga dan melindungi dari berbagai mara bahaya.


Overall, 4 bintang untuk dongeng Kate si Pemecah Kacang. Anak-anak bisa belajar ketulusan hati dan kebaikan yang diberikan Kate pada saudara tirinya dan pangeran. Selain itu, Kate juga sangat pemberani karena berhasil menyelesaikan tugas dengan cara yang tak terduga. 

Nah, selamat membaca ya! ❤


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku Gadis Kretek by Ratih Kumala

  Judul Buku : Gadis Kretek Pengarang : Ratih Kumala Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Terbit : Cetakan Ketiga, Juli 2019 Tebal : 275 halaman ISBN : 978-979-22-8141-5re Rating : 5 bintang Genre : Novel Sastra Indonesia Harga Buku : Rp 75.000 Baca Ebook Gadis Kretek pdf di Gramedia Digital Beli novel Gadis Kretek di Shopee (klik di sini)

Resensi Buku Funiculi Funicula (Before The Coffee Gets Cold) by Toshikazu Kawaguchi

  Judul   Buku : Funiculi Funicula Judul Asli : Kohii No Samenai Uchi Ni (Before The Coffee Gets Cold) Pengarang : Toshikazu Kawaguchi Alih Bahasa : Dania Sakti Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Terbit : Cetakan kedua, Mei 2021 Tebal : 224 halaman ISBN : 9786020651927 Genre : Novel Fantasi - Jepang Rating : 4/5 bintang Harga Buku : Rp 70.000 Baca via Gramedia Digital Beli buku Funiculi Funicula di Gramedia.com

[Resensi Buku] Kado Terbaik - J.S. Khairen

Judul buku : Kado Terbaik Penulis : J. S. Khairen Penerbit : Grasindo Terbit : Cetakan pertama, 2022 Tebal : 260 halaman  ISBN : 978-602-0529-332 Genre : novel remaja Rating : 5 🌟 Harga buku : Rp 89.000 Download Ebook Kado Terbaik J.S. Khairen di aplikasi Gramedia Digital Beli buku di Gramedia.com atau Shopee ❤❤❤