kumcer bobo : Kata Sandinya : Botak |
Judul : Kata Sandinya : Botak (Kumcer Bobo Edisi 73)
Penyusun : Pustaka Ola
Penerbit : PT Penerbitan Sarana Bobo
Terbit : November 2011
Tebal : 144 halm
Rating : 3/5
“Aku mau makan dengan daging ayam huhuhuhu…”
Arya lalu menangis keras. Angga mendesah. Bagaimana ini?
Adiknya menangis, tidak mau dibujuk. Tidak ada daging ayam di rumah. Ibu belum
pulang. Hujan deras. Rumah bocor. Ayah sudah tiada. Kaki kirinya timpang. Ah,
ingin rasanya Angga ikut menangis. Namun, dikuatkannya hatinya. Ia harus kuat,
demi ibu!
Tulisan yang saya tulis di atas adalah salah satu isi dari
cerpen yang terkumpul dalam kumcer Bobo
edisi 73 ini. Cerpennya berjudul Telah Lahir Anak Hebat yang ditulis
oleh Mudjibah Utami. Dalam cerpen ini, anak-anak akan diajak untuk mandiri dan
menjadi kakak yang baik. Ternyata, kreatif dan percaya diri bisa tumbuh dalam
diri Angga setelah menjadi seorang kakak lho.
Ada limabelas cerpen yang menghiasi kumcer Bobo kali ini.
Kumcer Bobo memang memuat tulisan yang pernah dimuat di Majalah Bobo. Biasanya
dijadikan buku agar jika ada pembaca yang hobi membaca cerpen, mudah
untuk membaca cerpen Bobo edisi lama.
Btw, kumcer ini layak untuk dibaca bagi anak-anak usia sekolah
dasar maupun orang tua. Karena terdapat pesan moral yang bagus untuk anak-anak,
antara lain indahnya persahabatan, berbagi dengan teman, bekerja keras, mandiri,
rajin belajar bahasa daerah, menjauhi prasangka dan petualangan.
Dalam cerpen Kata Sandinya : Botak, anak-anak bisa belajar berpetualang
untuk memecahkan teka-teki dari sebuah kasus yang dialami temannya di sekolah.
Ternyata anak yang mematahkan penggaris di tas Rahma adalah anak yang dipanggil
Botak, padahal tak ada yang botak di antara ketiga anak yang dicurigai sebagai
pelaku. Lalu, siapa ya yang mematahkan? Yuk baca sampai selesai di buku ini. ;)
Quote yang saya suka dari buku ini :
"Upah yang kuterima ternyata sedikit. Tetapi aku bangga. Uang itu kudapat dengan susah payah, bukan mengemis." (halm 27)
"Ternyata memberi itu menyenangkan. Hanya dengan memberi sebagian kecil yang kita miliki, bisa membuat orang lain bahagia. Dan melihat orang lain bahagia, membuat kita juga ikut bahagia." (halm 144)
ilustrasi dalam kumcer bobo |
Secara isi, saya suka isinya, bahasanya sederhana dan mudah
dicerna sesuai dengan usia anak yang menjadi sasaran kumcer ini. Covernya unik,
menggunakan potongan kertas yang dibuat membentuk wajah orang dan burung. Hanya
saja, layout di dalamnya ada yang kurang rata kanan kiri. Jadi mengurangi
keasyikan membaca. Untuk ilustrasinya, mengingatkan saya pada ilustrasi di buku
cetak zaman saya kecil dulu. :D Sayang, di dalam buku ini saya juga tidak menemukan ISBN-nya. Entah kenapa, atau memang kumcer Bobo tak ada ISBN-nya ya? 3 bintang
dari saya untuk buku ini. ;)
Udah pernah juga dulu beli kumcer bobo. Bisa belajar nulis cerita anak nih dari sini ya, La. Ini review terbaruku :D
BalasHapushttp://www.bukudanhidupku.blogspot.com/2014/01/da-conspiracau-romans-sejarah-berbalut.html
Iya, bahasa anak-anak lebih sederhana dan mudah dipahami, tapi buat nulis harus mikir tema yang sesuai sama anak-anak, bun. Hihi :D
Hapus