Judul : Komplotan Misterius (Sapta Siaga #6)
Pengarang : Enid Blyton
Penerbit : Gramedia
Terbit : Cetakan ketujuh, Mei 2012
Tebal : 136 hlm.
ISBN :978-979-22-7655-8
Ketika sedang menunggu ayah
mereka, tiba-tiba mobil yang dinaiki Peter dan Janet dicuri orang! Mereka
mendengar beberapa kata petunjuk seperti Restoran Sid dan Q8061. Mereka juga
sempat melihat ciri-ciri kedua pencuri, yaitu yang seorang ujung jari tengahnya
putus dan seorang lagi berambut cepak, seperti narapidana yang melarikan diri.
Sapta Siaga berhadapan dengan komplotan yang berbahaya!
***
Sapta Siaga kali ini adalah seri
ke-6 dari 15 judul yang diterbitkan Gramedia. Cukup banyak jebakan yang
dilakukan penulis untuk mengecoh inti cerita, seperti saat di bengkel dikira
ada penjahat yang akan mengadakan pertemuan. Ada juga seorang yang disangka
penjahat ternyata adalah seseorang yang sungguh tidak disangka oleh Peter.
Cluenya simpang siur.
Dari 18 bab yang disajikan
penulis dalam buku ini, bab Restoran Sid, Gagasan Bagus dan Boneka Aneh yang
paling membuat kepala saya pening. Pasalnya, ada halaman yang salah cetak di
buku ke-6 dan ke-7. Jadi saya bolak-balik mencocokkan cerita dengan isi cluenya
di hlm. 96. *tepok jidat* Boneka Aneh
di buku ke-6 hampir mirip dengan di buku ke-7 karena sama-sama membahas tentang
orang-orangan sawah. Untung buku ini saya beli satu set, jadi kekeliruannya
bisa langsung dicek di seri berikutnya.
Di bagian Restoran Sid, saya
sudah membayangkan kalau restoran itu cukup mewah. Tapi, gambaran itu
terpatahkan di tengah cerita karena ternyata restorannya tidak seperti apa yang
saya bayangkan di awal. Cara Sapta Siaga menemukan siapa orang yang ada dibalik
tanda Q8061 juga keren, apalagi samaran anak-anak. Meski motif si penjahat
melakukan kejahatan terlihat masih samar, namun di sini tetap ada campur tangan
inspektur polisi untuk menyelesaikan kasus.
Porsi kemunculan Susie cukup
banyak di bab awal dan membuat Panca Petualang jadi terlihat semakin nyata,
bukan hanya sekadar tempelan saja untuk karakter antagonis. Keseruan juga
terjadi di pondok Colin saat Sapta Siaga berencana main kembang api yang
sayangnya justru menghanguskan pondok. Skippy sampai lari ketakutan. :P Overall, 4 bintang untuk keseruan di
buku ini.
Waah salah satu buku saya nih saat masih SD, diterbitkan lagi ya ternyata :)
BalasHapusEh BBI itu harus punya blog bku sendiri ya kayak ini, Ila. Terus, yang dapat buku dari penerbitnya diundi atau gimana? Kayaknya menarik ... :)
Iya, udah masuk cetakan ketujuh, hehe.
HapusIya, harus blog khusus buku kayak blog ini, bun. Biasanya ada penawaran buku dari penerbit, kalo peminatnya lebih dari 1, bakal diundi. Ayo ikutan bikin blog buku. :D
Sejenis detektif2 fan ya mbak
BalasHapusIya, seri detektif anak, Jiah. Dari penulis yang buku2nya laris sepanjang masa.
Hapus