Judul Buku :
Rezeki Level 9
Penulis : Andre
Raditya
Penerbit : Elex
Media Komputindo
Terbit : 2016
Tebal : 156 hlm.
ISBN :
978-602-02-8969-4
Rating : 5 bintang
RezekiLevel 9 : The Ultimate Fortune merupakan buku kedua yang saya baca
karya Andre Raditya. Sebelumnya ada buku Life Sign juga yang
menjadi buku best seller. Seluruh royalti penjualan buku ini akan
disedekahkan untuk pendidikan.
Ada
9 level rezeki yang dijelaskan penulis dalam buku ini. Buku Rezeki Level 9
membuka mata saya bahwa ada banyak sekali rezeki yang Allah jamin bagi manusia.
Jika ada yang menghalangi suatu rezeki sampai pada sang penerima itu disebabkan
oleh dosa-dosa dan perbuatan manusia itu sendiri. Nah, apa saja 9 level rezeki tersebut?
1.
Rezeki Level 1 :
Rezeki yang dijamin
Rezeki yang dijamin merupakan rezeki yang tidak membutuhkan
syarat khusus. Rezeki ini telah dijamin Allah untuk semua makhluknya selama
makhluk tersebut masih ada di dunia. Di sini Andre Raditya menggunakan
perumpamaan Bughats, burung kecil berjenis gagak yang tidak diakui sebagai anak
gagak. Burung itu bisa memanggil hewan lain sebagai makanannya lewat aroma
tubuhnya. Allah lah yang memberikan kemudahan tersebut. Jika hewan saja dijamin
rezekinya, apalagi manusia yang merupakan makhluk terbaik ciptaan Allah ya?
2.
Rezeki Level 2 :
Rezeki yang Dipaksakan
Level rezeki yang kedua adalah rezeki yang dipaksakan oleh
manusia. Manusia sudah dianugerahi rezeki yang dijamin oleh Allah, tapi karena
tuntutan dan gaya hidup ia pun berhutang sana sini. Hasilnya, ya... ia bisa mendapatkan
apa yang diinginkan. Tapi dengan dipaksakan. Segala sesuatu yang dipaksakan kan
tidak baik ya, apalagi jika melibatkan riba. Jadi baiknya tidak mengambil
rezeki level 2 ini.
3.
Rezeki Level 3 :
Rezeki yang Diupayakan
Rezeki level 3 adalah rezeki yang diupayakan. Maksudnya, ada
sebab akibat dari rezeki ini diperoleh. Ada kausul Jika-Maka. Jika rajin maka
pandai, jika hemat maka kaya, dll. Jadi upaya-upaya yang kita lakukan
mengantarkan kita pada level kehidupan yang lebih baik dari hari ke hari.
4.
Rezeki Level 4 :
Rezeki Yang Diminta
Rezeki level 4 adalah rezeki yang diminta. Lewat apa mintanya?
Lewat doa yang dipanjatkan kita kepada Allah. Masalahnya selama ini manusia
lebih sering mengeluh saat kena musibah alih-alih meminta rezeki lewat doa.
Jadi jangan jadikan doa sebagai ban cadangan saat kita butuh Allah saja, saat
kita sedang susah. Tapi selalu minta pada Allah di setiap situasi yang kita
alami sehari-hari. Ingat deh kata-kata Ustad Yusuf Mansur, “Allah dulu,
Allah lagi, Allah terus.”
5.
Rezeki Level 5 : Rezeki dari Pertukaran
Rezeki level 5 ini
terjadi karena pertukaran yang kita lakukan. Bukan pertukaran uang lho, ya.
Hehe. Tapi pertukaran dari rekening gaib. Maksudnya gini, kita sering melakukan
kebaikan kan? Nah, kebaikan itu ibaratnya uang yang kita masukkan ke rekening
gaib. Suatu saat kita butuh sesuatu, kita berdoa sama Allah agar dicairkan dalam
bentuk kemudahan hidup dan rezeki. Seperti ini misalnya :
“Ya Allah, aku mengajarkan mereka (anak didik) mengenal Qur’an, menghafal doa-doa, menghafal suratul Fatihah yang nantinya akan mereka gunakan seumur hidup mereka dalam shalatnya. Jika semua yang hamba lakukan itu tadi bernilai kebaikan, maka hamba memohon kepada-Mu tolong tunaikan semua kebaikan hamba tadi dalam bentuk kemudahan hidup dan juga kemudahan dalam rezeki.” (hlm. 20)
Ya, intinya kita minta didatangkan rezeki dengan berdoa
menyebutkan kebaikan yang pernah kita lakukan. Nyebut kebaikannya sama Allah
ya, bukan sama manusia yang pernah kita bantu, itu sih namanya ngungkit masa
lalu. :P
6.
Rezeki Level 6 : Rezeki
yang Dijanjikan
Rezeki level 6 ini familier di masyarakat dalam bentuk zakat
dan sedekah. Janji Allah dalam Al Qur’an, siapa yang memberi kebaikan pada
seseorang maka balasan kebaikannya akan dilipatgandakan 10 kali hingga 700 kali
lipat.
Ada
kisah seorang yang bangkrut selama 14 tahun hingga tidak mampu membiayai
dirinya dan keluarga. Nah, orang ini membiasakan diri melakukan shalat tahajud
rutin selama 2 tahun hingga akhirnya bisa menjadi pengusaha yang sukses. Amalan
sunnah yang dilakukannya dibalas oleh Allah dengan kemudahan dalam mencari
rezeki yang halal dan berlimpah berkah. Hingga ia bisa bersedekah 100 juta dari
hasil jualan warung nasi.
Ada
rezeki level 7 dan 8 yang bisa kamu baca juga di buku ini. Nah, rezeki level 9 adalah
rezeki yang bermula dari istighfar yang kita lakukan sehari-hari. Jika
Rasulullah saja beristighfar padahal beliau dijaga dari api neraka, maka
mengapa kita tidak melakukannya juga? Istighfar akan mengantarkan kita
mendapatkan ampunan dari Allah. Jika Allah sudah ridha dan sayang dengan kita,
apapun yang kita inginkan akan diberi walaupun kita tidak memintanya.
Masya
Allah ya, keutamaan istighfar ini juga sudah pernah dialami oleh seorang
penjual roti yang ingin bertemu dengan Imam Ahmad bin Hambal. Ternyata Allah mengabulkan
doa penjual roti tersebut agar bisa bertemu dengan Imam Ahmad dengan memberikan
tumpangan menginap saat sang imam tidak mendapatkan penginapan dalam perjalanan
dakwahnya.
Istighfar
yang dilakukan kita merupakan istighfar yang sudah diajarkan oleh para
nabi-nabi sebelum Rasulullah. Banyak nabi yang mendapatkan kebaikan dari
istighfar dengan mendapatkan kebaikan yang berlimpah, bahkan mendapatkan
kerajaan dan kemuliaan di dunia dan akhirat. Lalu, apa yang dilakukan oleh Nabi
Yunus saat ia mengalami kesulitan? Nabi Yunus melakukan 3 hal yaitu menegakkan
tauhid, memuji Allah, lalu menyadari kesalahan. Ada juga 10 dosa besar yang jika
kita lakukan akan membuat rezeki kita ditahan oleh Allah. Maka, istighfar akan
melunturkan dosa-dosa tersebut sehingga Allah ridha dan mengampuni dosa-dosa
kita.
Ada
juga contoh istighfar yang dilakukan oleh nabi Sulaiman dalam sebuah doa.
“Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang pun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi.” (QS. Shaad : 35)
Nah,
sudah paham ya bagaimana fadhilah istighfar? Bukan hanya sebagai pelengkap
dzikir namun juga menjadi sebuah kebaikan yang memudahkan hidup kita. Amalan
inilah yang paling dahsyat dan ultimate, yang sudah dilakukan oleh para nabi
termasuk nabi Muhammad yang melakukan 70-100 kali setiap hari.
Rutinkanlah
istighfar agar Allah memberikan kesejahteraan dan kemudahan dalam hidup. Untuk
melihat work book Rezeki Level 9 yang dapat dilakukan sebagai checklist amalan
selama 100 hari, kamu bisa mengunduhnya di Bit.ly/RezekiLevel9.
Semoga bermanfaat ya!
Aku jadi penasaran sama yang rezeki level 9, contoh konkritnya, dan apakah rezeki level 9 bisa dialami oleh manusia? Karena dari tulisan yang aku baca di atas contohnya ada pada zaman nabi.
BalasHapusBisa, mba Dewi. Berlaku untuk semua orang yang mengamalkannya. :)
HapusWah bacaan bergizi nih. Catet ah pemgen beli bukunya
BalasHapusBuku yg mencerahkan keren👍
BalasHapus