Judul Buku: Soba Ni Iru Yo (Beside You)
Penulis Yoana Dianika
Penerbit: Penerbit Bentang Belia (PT. Bentang Pustaka)
Tahun Terbit: Maret 2012 (Cetakan pertama)
Jumlah Halaman: viii+156 halaman
Sinopsis Cover:
Mika Nakajima harus pindah ke Tokyo saat SMA. Kehidupannya di Tokyo serba enggak terduga. Di kelas barunya, Mika bertemu dengan Ren, cowok super-rese yang mengadakan audisi pencarian pacar. la rutin mengadakan seleksi bagi cewek satu sekolah yang mengantre ingin jadi pacarnya. Sialnya, si playboy slebor ini selalu menghantui hidup Mika di Tokyo.
Mika sendiri masih belum bisa melupakan kenangan indah di Desa Shirakawa, kampung halamannya. Takayama bersaudara, sahabat masa keciinya, masih selalu terbayang di ingatan Mika. Terutama Kak Kenji, cowok yang ia sukai sejak kecil.
Bisakah Mika menaklukkan hidup barunya di Tokyo? Mungkinkah ia bisa bertemu lagi dengan ketiga sahabatnya sewaktu kecil?
***
Novel berlatar jepang dengan cover unyu-unyu ini
berjudul Soba Ni Iruyo. Novel remaja ini ditulis oleh Yoana Dianika. Kisah di
novel ini memenangkan juara ketiga lomba yang diadakan sebuah penerbit. Awalnya
saya sempet pengen beli sendiri, tapi ternyata malah ada giveaway yang diadakan
seorang teman blogger. Jadilah saya ikutan giveawaynya, dan pas hari pengumuman
saya dinyatakan menang trus dapet buku ini. Seneng ya? Banget! Soalnya udah
nyincer lama buku ini, apalagi saya udah pernah baca novel Till We Meet Again
yang ditulis penulisnya, jadi prediksi saya mengatakan kalau bisa jadi buku ini
pun sama bagusnya dengan buku yang ditulisnya sebelumnya.
Ada
kejadian yang bikin saya senyum-senyum sendiri pas buku ini udah nyampe dan
saya upload foto bukunya sebagai ucapan terimakasih pada teman saya itu. Jadi
saya udah upload foto di fb trus adek saya yang liat foto itu langsung bilang. “Lho,
mba. Kamu beli buku itu? Aku baru aja beli tadi siang.” Glek. Ahaha. Rasanya seperti
ada yang menggelitik perut saya. Aneh ya, kok bisa gitu selera saya dan adek
sama. Memang dia pernah bilang pengen beli, tapi saya kira udah beli gitu. Jadi
saya udah ancang-ancang kalo pun dia udah beli yaudah deh, saya ga usah beli,
kecuali dapet dari hadiah. Dan waktu itu emang saya ga nanya duluan sih sama
adek soal buku apa aja yang abis dia baca. Ternyata jadinya kami masing-masing
punya satu buku. Dobel deh. Gapapa ya,
namanya juga rejeki, masa buku hadiah mau dijual, kan ga mungkin. :P
***
Buku
ini mengisahkan tentang kisah cinta anak remaja antara Micchi, Ren dan Kenji. Mika
Nakajima adalah nama asli Micchi. Hanya Ren lah yang awalnya memanggil Mika
dengan sebutan itu lalu diikuti oleh teman-teman lainnya.
Kenji
yang dipanggil Kak oleh Micchi ternyata diam-diam disukai oleh Micchi. Padahal
ada seseorang yang juga menyukai Micchi.
Siapa orang itu? Ternyata tak lain adalah Ren yang diam-diam menyimpan sebuah
kertas bertuliskan “Micchi daisuki...” yang ternyata hilang entah di mana.
Micchi yang mengira kalau tulisan itu dari Kak Kenji jadi kaget. Ternyata Ren
selama ini diam-diam menaruh perhatian padanya.
“Hah,
kamu bodoh atau apa? Kenapa tidak menyatakan langsung perasaanmu pada gadis
yang kamu sukai? Kamu tidak perlu memainkan banyak gadis untuk mendapatkan
seorang yang sesuai dengan keinginanmu."
Adegan
inilah yang membuat saya tertawa sekaligus mengulum senyum. Lucu juga ya kalo orang lagi jatuh cinta. Mau
ngomong suka aja bingung. Hihi. :P
“Sudah! Aku pernah menulis kalimat rasa suka
di atas secarik kertas untuk gadis itu. Tapi, sayangnya, kertas itu hilang.
Terselip... entah hilang atau bagaimana. Benar-benar menyebalkan.”
“Aku
menemukaan secarik kertas di buku dongeng yang dipinjam Niichan. Jadi, itu
tulisanmu, Ren-kun?”
Dan
yang lebih anehnya lagi adalah ekspresi kaget Ren-kun saat Micchi tahu tentang
kertas bertuliskan rasa suka itu. Ahaha . Kata-katanya lucu :D
“Lupakan
kertas itu. Itu bagian dari masa lalu. Jangan risaukan apa pun, Micchi. Ini
obrolan rahasia kita, kan, ya.”
Kebayang
rasanya jadi Micchi. Pasti antara rasa penasaran pengen nanya lebih detail tapi
bingung dengan omongan Ren yang langsung memangkas pembahasan itu jadi tak ada
artinya lagi. =))
Ah,
iya, warna-warni Jepang dalam novel ini kerasa sekali, apalagi karena banyak
bertaburan lirik lagu Jepang, juga percakapan dalam bahasa Jepang yang disertai
dengan quotenya. Berasa jadi pengen ke Jepang deh. Overall, secara konflik sih
khas anak muda, remaja gitu. Tapi endingnya tetap manis khas tulisan Yoana
Dianika. Berminat membacanya? ;)
Jumlah kata : 691
Diikutsertakan dalam #5BukuDalamHidupku
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih sudah berkunjung ya. ^_^