Langsung ke konten utama

[Review Buku] Five Minutes Before Clocked Out by Suarcani


Review Buku Five Minutes before Clocked Out by Suarcani @alhzeta


❓️Apa kamu sedang cari cerita romantis komedi yang bikin hari-harimu berwarna? 


Jika ya, maka novel Five Minutes Before Clocked Out karya kak Suarcani akan menjadi pilihan yang tepat untukmu. 


Di novel ini, kita akan dibawa dalam petualangan emosional yang penuh dengan lika liku seputar dunia kerja yang penuh intrik di kantor, perselingkuhan, bahkan bahasan soal hobi jejepangan alias jadi wibu.


💜💜💜


✅️ Sinopsis Five Minutes before Clocked Out by Suarcani 


Novel Five Minutes before Clocked Out karya kak Suarcani  ini mengisahkan tentang Dei, seorang gadis yang tanpa sengaja terjebak dalam misi memata-matai suami teman kerjanya, Mbak Tara, yang diduga berselingkuh. 


Dei terpaksa bekerja sama dengan Naro, seorang cowok wibu yang pendiam dan kaku. Namun, keterlibatan Dei dalam misi tersebut membawanya pada serangkaian peristiwa yang membingungkan, terutama ketika dia selalu terjebak dalam situasi emosional bersama Naro lima menit sebelum jam pulang.


Saat Dei menemukan selingkuhan suami Mbak Tara, dia semakin yakin bahwa hubungannya dengan Naro hanya akan menarik lebih banyak masalah. 


Namun, kenyataannya tidak semudah itu, terutama ketika Dei menemukan dirinya terjebak dalam cinta yang rumit. 


Dengan penuh kebingungan, Dei harus memutuskan antara menjauh dari Naro atau mengikuti perasaannya yang tumbuh.


Review Buku Five Minutes before Clocked Out by Suarcani:


Novel ini banyak membahas tentang toxic relationship yang terjadi pada Dei, Naro dan teman-teman kantornya. Masing-masing memiliki masalah yang sama rumitnya. 


Mbak Tara yang ingin mematai suaminya yang dianggap berselingkuh. 


Dei, si karyawan baru yang dilema dan terjebak dalam pertemanan kantor yang tak sehat.


Sedangkan Nero, si wibu bau bawang yang ternyata mengalami depresi akibat cintanya kandas sebelum ke jenjang pernikahan.


Kalo liat karakter Dei yang ceroboh dan tidak teliti, bikin saya pengin puk-pukin anak ini. Selayaknya anak muda, Dei juga punya mimpi untuk punya gaji dan pekerjaan yang layak. Pengin punya teman yang bisa dipercaya dan supportif, tidak nusuk dan ghibahin rekan kerja di belakang. 


Tapi, Dei mengingatkanku betapa naifnya masa muda. Anak muda cenderung meletup-letup. Ingin konfrontasi langsung jika ada yang memusuhi.


Semangat Dei waktu mau melabrak orang yang menjahatinya membuatku  yakin bahwa anak ini saking beraninya bisa ditempatkan di medan kerja mana saja.  😅


Well... pertemanan Dei dengan Naro menumbuhkan bibit-bibit rasa peduli. 


Empati yang tumbuh di tempat yang tak seharusnya, bikin keduanya jadi serba salah. Mau saling jatuh cinta, tapi kok teman kerja sendiri? Ekeke


Tapi seru banget obrolan cah-cah wibu ini, karena saya jadi belajar banyak hal seputar komik legendaris dan anime ngehits yang banyak dibahas di dunia perwibuan. 


Bahkan nggak kebayang ada obrolan soal latar belakang karakter Picollo dan film Makoto Shinkai segala. wkwk


Humor yang disajikan penulis juga bikin alur ceritanya jadi lebih seru. Bayangin aja, lagi nguping obrolan orang malah kena sial nyusruk ke got. Lol 😆 


Bahkan pas Dei mata-matai si calon tersangka juga, dia malah ngeblank seketika saking supelnya disapa ama mas ganteng bojone mbak Tara ikiii. 🤣 


Hmm... atau kejadian yang paling rada absurd pas kedua tokohnya lagi bahas komik dan anime di kosan Dei. 😂


Naro dan Dei malah ga nyadar ada mbak Tara nyempil di antara mereka sambil makan ayam betutu. Wkwk. Sungguh absurd tokoh perwibuan duniawi ini, tapi lawakannya lucuk bangeeett. Hahaha 😂


So far, buat yang pengin dapet hiburan, baca novel ini bakalan terhibur dan senang karena alurnya susah ditebak. 


Banyak adegan setiap bab yang bikin ngakak, sekaligus pengin nabok antagonisnya. wkwk. Apalagi yang insiden lipstik ituu. Alamakjang~ Berasa banget bikin horor suasana kantor yang emang udah tegang banget kek aliran listrik tegangan tinggi yaa, bund~ hahaha 😆


Hayoo kira-kira endingnya kayak gimana? Yaa, kamu baca aja sendiri novel ini ya. Dijamin bikin cengar cengir dan sebel sekaligus sama kisah para tokohnya.  😆


Rating Buku Five Minutes before Clocked Out by Suarcani : 4,5/5 🌟

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku Gadis Kretek by Ratih Kumala

  Judul Buku : Gadis Kretek Pengarang : Ratih Kumala Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Terbit : Cetakan Ketiga, Juli 2019 Tebal : 275 halaman ISBN : 978-979-22-8141-5re Rating : 5 bintang Genre : Novel Sastra Indonesia Harga Buku : Rp 75.000 Baca Ebook Gadis Kretek pdf di Gramedia Digital Beli novel Gadis Kretek di Shopee (klik di sini)

[Resensi Buku] Sang Keris - Panji Sukma

  Sang keris Judul : Sang Keris  Pengarang : Panji Sukma Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Terbit : Cetakan Pertama, 17 Februari 2020  Tebal : 110 halaman Genre : novel sejarah & budaya ISBN : 9786020638560 Rating : 4/5 ⭐ Harga buku : Rp 65.000 Baca ebook di aplikasi Gramedia Digital ❤️❤️❤️

Resensi Buku Funiculi Funicula (Before The Coffee Gets Cold) by Toshikazu Kawaguchi

  Judul   Buku : Funiculi Funicula Judul Asli : Kohii No Samenai Uchi Ni (Before The Coffee Gets Cold) Pengarang : Toshikazu Kawaguchi Alih Bahasa : Dania Sakti Penerbit : Gramedia Pustaka Utama Terbit : Cetakan kedua, Mei 2021 Tebal : 224 halaman ISBN : 9786020651927 Genre : Novel Fantasi - Jepang Rating : 4/5 bintang Harga Buku : Rp 70.000 Baca via Gramedia Digital Beli buku Funiculi Funicula di Gramedia.com